Pakan Belut Ternak – Usaha budidaya belut memang cukup menjanjikan karena kebutuhannya yang semakin meningkat. Pada dasarnya belut termasuk ikan air tawar yang bisa dipelihara secara mudah dan minim perawatan. Terlebih belut bisa tumbuh sampai dengan panjang 2 meter di mana harga jualnya cukup tinggi. Meski perawatannya mudah namun kamu perlu tahu apa saja jenis pakan yang cocok untuk belut ternak.
Berbeda halnya dengan pakan ikan oscar yang lebih spesifik dan harganya mahal, belut bisa dipelihara dengan budget minim. Belut mau diberi makan hewan, tumbuhan bahkan sisa makanan. Namun ketika pakan yang diberikan berkualitas maka nanti hasil panenan belut akan naik gradenya.
Kamu bisa memberikan beberapa jenis makanan belut biar cepat besar dan waktu panennya singkat. Nutrisi memang harus diperhatikan agar nantinya belut ternak lebih cepat tumbuh besar. Ketika ingin menghemat biaya maka pastikan kamu memilih pakan dengan benar, karena jika salah akan menimbulkan kerugian signifikan.
Selain itu pakan yang tidak benar akan menyebabkan belut tidak bisa tumbuh maksimal dan ukurannya kecil-kecil. Oleh karena itu kami akan merekomendasikan beberapa pakan belut ternak terbaik yang bisa kamu manfaatkan sebagai berikut.
Kapan Belut Makan?
Belut mencari makan pada saat malam hari karena masuk dalam jenis hewan nokturnal. Pada dasarnya ketika menjelang malam belut akan aktif makan sehingga dapat jadi gambaran kapan kamu memberikannya makanan. Kemudian belut ternak dapat memiliki porsi makan per hari antara 2% sampai 5% dari berat badannya.
Kemudian pemberian pakan dapat diatur berdasarkan pada fase pembesarannya. Ketika masih berada pada umur 1 sampai 2 minggu kebanyakan diberikan pakan dengan ukuran kecil. Lalu ketika sudah tumbuh besar maka akan dialihkan pakannya ke yang lebih besar.
Rekomendasi Pakan Belut Ternak
Pada dasarnya belut ternak memiliki sedikit perbedaan dengan pakan alami ikan nila. Kebanyakan belut ternak memakan beberapa jenis hewan karena sifatnya yang karnivora. Terlebih karena habitatnya berasal dari lumpur maka mangsanya condong ke hewan kecil yang segar.
Perlu diperhatikan bahwa belut adalah hewan rakus dan tidak akan mudah kenyang sehingga jangan sampai berlebihan memberikannya makan. Usahakan perkirakan berdasarkan bobotnya agar bisa proporsional. Supaya lebih jelasnya silakan simak rekomendasi pakan belut ternak di bawah ini.
1. Keong Sawah
Pertama adalah keong sawah ataupun sering disebut juga sebagai keong mas. Kandungan gizinya tinggi sehingga mampu memberikan nutrisi bagi belut ternak. Kemudian terdapat karbohidrat dan fosfor di mana mampu membuat belut kenyang.
Kamu juga bisa mencarinya secara mudah karena tersedia di wilayah sawah. Lalu dalam memberikannya harus dipisahkan dengan cangkangnya supaya mudah dikonsumsi. Lanjutkan merebus daging keong kemudian dipotong kecil lalu disebarkan ke kolam
2. Cacing Tanah
Selanjutnya adalah cacing tanah di mana menjadi pakan terbaik karena mengandung protein tinggi. Nutrisinya mampu memenuhi kebutuhan gizi harian belut ternak sehingga tidak perlu ditambah vitamin ataupun obat.
Cacing tanah akan mudah ditemui dari tanah pertanian yang subur. Pastikan kamu membersihkannya dulu untuk menghindari bakteri kemudian dipotong sesuai dengan besar badan belut.
3. Kepiting Air Tawar
Pilihan pakan belut ternak lainnya yaitu kepiting air tawar di mana mampu menambah napsu makan. Namun jangan terlalu sering memberikannya karena belut ternak jadi bisa ganas dan menyerang sesamanya. Dalam pemberian makanan silakan potong kecil supaya mudah untuk dicerna.
4. Ikan Kecil
Berikutnya ikan kecil dapat jadi pakan yang cocok untuk belut ternak ukuran kecil sampai sedang. Kamu bisa memberikan makan secara mudah cukup dengan menaburkannya saja ke kolam. Selain itu nutrisi dan proteinnya tinggi sehingga mampu memaksimalkan pertumbuhan belut.
Untuk ukuran yang lebih kecil kamu dapat memotong ikan dulu kedalam bagian-bagian kecil. Setelahnya baru dapat diberikan ke belut ternak supaya mudah mencernanya. Selain itu ikan kecil juga dapat jadi bahan campuran dari pakan lainnya.
5. Cacing Sutra
Opsi pakan berikutnya yaitu cacing sutera di mana cocok diberikan untuk belut kecil. Ukuran cacing sutera antara 1 sampai 3 cm sehingga dapat dengan mudah dikonsumsi belut ternak. Selain itu ada kandungan karbohidrat, nutrisi serta lemak yang penting untuk masa pertumbuhan.
6. Bekicot
Pakan belut ternak juga dapat berasal dari bekicot yang mudah untuk ditemukan di wilayah sawah. Kandungan proteinnya tinggi sehingga cocok untuk pengembang biakan atau budidaya lele ternak.
7. Jangkrik
Selanjutnya jangkrik bisa jadi pakan utama untuk belut yang sudah besar. Kandungannya cukup lengkap di mana mampu memaksimalkan pertumbuhan belut. Tak heran jika jangkrik dipilih khususnya pada pembesaran belut.
8. Kutu Air
Kutu air merupakan hewan yang dapat jadi makanan anakan belut ternak. Secara langsung kutu air memiliki nutrisi yang bisa memenuhi kebutuhan belut kecil. Selain itu mendapatkannya cukup mudah dan dapat dibudaya sendiri.
9. Zooplankton
Zooplankton juga diberikan untuk belut kecil untuk memenuhi nutrisinya secara penuh. Keunggulannya mampu membuat belut jadi cepat tumbuh besar karena semua kebutuhannya sudah terpenuhi.
10. Kecebong
Lalu pakan yang terakhir adalah kecebong di mana diberikan untuk anakan atau belut ternak dengan ukuran kecil. Secara langsung kecebong mampu memberikan nutrisi bagi pertumbuhan belut. Sering dijumpai juga sebagai makanan pada saat pembesaran belut ternak.
Akhir Kata
Jenis pakan belut ternak memang ada banyak, namun jika kamu memilih yang alami maka akan lebih aman. Terlebih dibanding membeli pelet pakan belut yang harganya mahal akan lebih efektif jika kamu memanfaatkan makanan pada lingkungan sekitar. Sekian pembahasan birdsny.com, kiranya mempermudah dalam menemukan pakan yang sesuai.