10 Makanan Ayam Kalkun Cepat Besar & Sehat

Makanan Ayam Kalkun – Sebagaimana diketahui, ayam kalkun merupakan salah satu jenis unggas berasal dari Eropa yang memiliki postur tubuh cukup besar. Dimana ayam kalkun sendiri menjadi jenis ayam yang seringkali diternakkan sebagai ayam hias ataupun ayam konsumsi oleh sebagian besar masyarakat Indonesia.

Ketika hendak memelihara ayam kalkun sebagai hewan ternak, pastinya terdapat beberapa hal penting yang harus diketahui terlebih dahulu. Untuk membuat usaha ternak ayam kalkun yang berhasil dan sukses, tentunya seorang peternak harus mencukupi semua kebutuhan asupan nutrisi dan gizi hewan ternak tersebut.

Namun sayangnya, masih ada sebagian besar orang di luar sana khususnya bagi para pemula yang kebingungan mengenai jenis makanan utama unggas tersebut. Secara garis besarnya, ayam kalkun entah itu anakan ataupun dewasa sudah bisa mengonsumsi berbagai macam jenis pakan, entah itu pakan alami maupun buatan.

Nah, apabila kalian berencana ingin membudidayakan ayam kalkun sebagai usaha sampingan, ada baiknya cari tahu terlebih dahulu jenis makanannya. Nah, untuk membantunya pada kesempatan kali ini kami akan menjelaskan secara lengkap mengenai jenis makanan ayam kalkun anakan dan dewasa dilengkapi kebutuhan porsinya.

Makanan Ayam Kalkun

Seperti sudah dijelaskan sebelumnya, pemilihan jenis makanan ayam kalkun sangat penting untuk diperhatikan oleh para peternak. Hal tersebut bukan tanpa alasan, pasalnya jenis pakan nantinya akan sangat berpengaruh terhadap proses pertumbuhan serta perkembangan ayam kalkun.

Maka dari itu, penting bagi kalian untuk memilih jenis pakan yang mempunyai nutrisi dan gizi seimbang supaya ayam kalkun bisa cepat tumbuh besar dan sehat. Daripada penasaran, langsung saja perhatikan baik-baik beberapa jenis makanan ayam kalkun anakan dan dewasa berikut ini.

Voer

Voer

Jenis makanan ayam kalkun pertama yaitu voer atau konsentrat. Seperti diketahui, voer atau konsentrat seringkali dijadikan sebagai makanan ayam umur 2 bulan agar cepat besar oleh para peternak, entah itu ayam petelur maupun pedaging.

Untuk ayam kalkun sendiri kalian bisa memilih jenis voer atau konsentrat dengan nilai kadar protein sekitar 20%. Pemberian voer dengan kadar protein 20% ini dianggap mampu mempercepat pertumbuhan serta proses penggemukan ayam kalkun.

Nasi Aking

Nasi Aking

Kemudian jenis makanan ayam kalkun selanjutnya yaitu nasi aking. Pada umumnya, nasi aking dimanfaatkan oleh para peternak ayam kalkun untuk mengurangi atau memangkas kebutuhan voer yang tadinya banyak menjadi lebih sedikit.

Dimana nasi aking sendiri sudah bisa didapatkan dengan mudah di pasar ataupun mengunjungi produsennya secara langsung. Biasanya para penjual nasi aking mematok harga mulai dari Rp 4.000 sampai Rp 5.000 per kilonya.

Bekatul

Bekatul

Bagi kalian yang juga memelihara bebek di rumah, pasti sudah tidak asing lagi dengan nama bekatul. Adapun bekatul atau dedak merupakan limbah dari penyelepan gabah sehingga sangat bagus untuk membuat ayam kalkun cepat tumbuh besar. Namun, sebaiknya pilihlah bekatul dengan tekstur yang lebih halus.

Ampas Tahu

Ampas Tahu

Selain bekatul, limbah dari fragmentasi kedelai seperti ampas tahu juga bisa dijadikan sebagai salah satu makanan ayam bekatul. Akan tetapi, perlu diingat bahwa ampas tahu tidak dijadikan sebagai pakan utama, melainkan sebagai pakan tambahan atau campuran dari pakan utama ayam kalkun.

Sayuran

Makanan Ayam Kalkun Sayuran

Menu makanan tambahan yang bisa dicampurkan untuk pakan utama ayam kalkun yaitu sayuran maupun daun-daunan. Dimana kebutuhan hijauan sendiri sangat bagus untuk menjaga kesehatan ayam kalkun. Selain itu, sayuran juga bisa menghemat pembelian kebutuhan pakan yang mahal.

Beberapa jenis sayur ataupun dedaunan yang bisa dijadikan sebagai pakan tambahan bagi ayam kalkun tersebut diantaranya yaitu seperti daun pisang, kangkung, sawi, bayam, eceng gondok serta daun pepaya. Sebelum memberikannya, pastikan bahwa sayuran tersebut sudah bersih dari kotoran atau debu.

Kebutuhan Pakan Ayam Kalkun

Setelah mengetahui beberapa jenis makanan ayam kalkun, maka selanjutnya kalian juga pastinya harus mengerti berapa kebutuhan porsi pemberiannya. Perlu diketahui, sebenarnya pemberian pakan untuk ayam kalkun bisa dibedakan berdasarkan umur atau usianya, yaitu anakan dan dewasa. Berikut adalah penjelasan lebih rincinya.

Makanan Anakan Ayam Kalkun

Sebagaimana diketahui, anakan ayam kalkun yang baru menetas sampai usia 2 bulan sangat membutuhkan pakan berkualitas. Hal tersebut bertujuan agar mempersingkat masa pemeliharaan menjadi lebih efisien serta memenuhi kebutuhan daging pada pasar.

Pakan utama anakan ayam kalkun yaitu voer dengan nilai kadar protein minimal 20%. Meskipun tergolong memakan anggaran biaya, namun pakan tersebut mampu menjaga standar kesehatan dan bobotnya. Jenis voer untuk anakan ayam kalkun yaitu seperti BR, 51, AD 1, 591 dan lain sebagainya.

Apabila ingin memberikan sayuran atau dedaunan sebagai makanan tambahannya, saran kami sebaiknya berikan sebanyak 1 sampai 2 kali dalam seminggu saja. Sementara untuk minumannya lebih bagus untuk menggunakan air matang supaya bisa meminimalisir pertumbuhan cacing pada ayam kalkun.

Makanan Ayam Kalkun Dewasa

Ketika memasuki usia remaja atau dewasa yaitu sekitar 4 bulan ke atas, pemberian makanan alternatif dan tambahan sangat membantu dalam meningkatkan bobot ayam kalkun. Terlebih lagi bagi mereka yang membudidayakan ayam kalkun untuk dijual sebagai ayam pedaging.

Pada usia dewasa, saran kami sebaiknya berikan pakan berupa bekatul atau dedak dicampur dengan dedaunan. Untuk porsi atau perbandingan pemberian pakan ayam kalkun sendiri setidaknya 1:9, artinya 10% bekatul serta 90% dedaunan.

Cara Membuat Pakan Ayam Kalkun

Di atas sudah dijelaskan secara lengkap mengenai beberapa jenis makanan ayam kalkun dilengkapi dengan porsi pemberiannya, entah itu untuk ayam kalkun anakan ataupun dewasa. Nah, kurang lengkap rasanya apabila kalian sudah mengetahui jenis pakan, namun tidak mengetahui bagaimana cara membuat atau meraciknya.

Akan tetapi, perlu diingat bahwa racikan pakan ayam kalkun ini hanya direkomendasikan apabila mereka sudah memasuki usia dewasa atau umur 4 bulan ke atas. Agar lebih jelasnya, langsung saja simak baik-baik cara membuat pakan ayam kalkun agar cepat tumbuh besar dan sehat di bawah ini.

Bahan :

  • Voer atau konsentrat 20% – 30%.
  • Bekatul 40%.
  • Nasi aking secukupnya.
  • Sayuran 25%.
  • Air panas.

Cara Membuat :

  1. Pertama-tama, silahkan campurkan nasi aking secukupnya dengan voer di dalam wadah.
  2. Kemudian, masukkan juga bekatul dan potongan sayuran ke dalam wadah.
  3. Setelah itu, tambahkan air panas lalu aduk hingga merata.
  4. Apabila semuanya sudah tercampur, tunggulah pakan sampai dingin.
  5. Setelah dingin, silahkan berikan untuk ayam kalkun di kandang.

Kesimpulan

Demikian sekiranya penjelasan dari Birdsny.com seputar sejumlah jenis makanan ayam kalkun anakan dan dewasa agar cepat tumbuh besar dan sehat dilengkapi porsi kebutuhannya. Semoga informasi di atas dapat dijadikan sebagai referensi ketika ingin memelihara ayam kalkun sebagai hewan ternak di rumah.

Sumber gambar : shopee.co.id, bukalapak.com, suara.com, orami.co.id, klikdokter.com