Penyakit Burung Kicau – Semua jenis burung tentu memiliki masalah kesehatan dalam hidupnya. Namun, penyakit pada burung kicuan juga dapat dicegah, dengan cara memberikan beberapa vitamin tertentu. Selama sangkarnya bersih, segala keperluan hidup seperti makan dan minum serta perawatan yang benar dan terpenuhi, burung kicauan akan terhindar dari serangan penyakit.
Sebaiknya kebersihan kandang harus diutamakan, karena beberapa penyakit berasal dari kotoran burung tersebut. ditambah pola makan, cuaca buruk terjadi secara mendadak sangat memungkinkan burung mengalami beberapa ganguan penyakit.
Burung kicau peliharaan yang terserang penyakit biasanya memiliki tanda atau ciri-ciri tersendiri. mulai dari perubahan fisik, serta perubahan perilaku atau sifatnya. Burung sakit biasanya cenderung diam, kurang lincah serta nafsu makannya berkurang.
Tetapi yang akan kami bahas bukan mengenai ciri-ciri atau perubahan sifat pada burung yang sakit, melainkan jenis penyakit burung kicau. Dan menjelaskan beberapa cara pengobatan dengan vitamin, obat atau ramuan-ramuan tradisional.
Jenis Penyakit Burung Kicau dan Cara Mengobatinya
Beberapa penyakit yang dapat menyerang burung kicauan, yang perlu kalian waspadai beserta cara pengobatannya. Agar cepat sembuh tentunya, dan dibawah ini adalah jenis penyakit burung kicauan.
1. Snot atau Penyakit Mata
Snot merupakan kondisi saat mata burung mengeluarkan cairan yang tidak seperti biasanya, sifat dari penyakit ini adalah menular. Jika penanganan tidak sesuai protokol kesehatan dalam dunia burung kicau, maka yang terjadi adalah kematian.
Cara Mengobati Penyakit Snot
- Jauhkan burung yang terkena snot dari burung yang lainnya.
- Untuk sementara waktu, jangan mandikan burung yang mengalami penyakit snot. Namun masih bisa kalian jemur di pagi hari, kurang lebih selama 1 hingga 2 jam saja.
- Jika anda memiliki obat antibiotik, segera berikan kepada burung, cukup menambahkan beberapa tetes pada wadah minuman burung.
- Berikan juga obat tetes pada toko burung, teteskan ke mata burung yang mengalami snot.
- Contoh merk obat tetes mata yaitu Alletrol, Vitobel, Bio Snot serta masih banyak lainnya.
- Untuk pakan berikan seperti menu pada biasanya, jika ada extra fooding bisa berikan secukupnya.
- Kebersihan kandang harus di nomor satukan, semprot kotoran dan siram dengan rebusan daun sirih agar bakterinya mati.
- Untuk menghidari penyebaran penyakit, sebaiknya selalu gunakan sarung tangan saat membersihkan kandang.
2. Gangguan Pernafasan
Salah satu ciri burung kicauan yang mengalami gangguan pernafasan adalah burung yang mengeluarkan ingus dari lubang hidungnya. Burung lebih sering membuka paruhnya, seperti membantu proses bernafas.
Cara Mengobati Penyakit Gangguan Pernafasan
- sebaiknya pisahkan burung yang sakit dengan burung lainnya.
- Pastikan kandang atau sangkar burung bersih dari kotoran.
- Tetap berikan makanan seperti biasanya namun dengan sedikit tambahan multivitamin.
- Untuk pencegahan, berikan buah dan sayuran yang sudah dicuci bersih.
Dengan beberapa cara di atas ini bisa kalian gunakan untuk mengobati burung kicauan yang mengalami sakit pada sistem pernafasan.
3. Penyakit Bubul
Penyakit bubul merupakan penyakit yang menyerang pada bagian kaki burung. menyebabkan bengkak, kuku memanjang secara tidak wajar, merubah bentuk kaki menjadi lebar. Penyakit bubul ini disebabkan oleh bakteri staphylo coccus, yang berawal dari perawatan kandang yang kurang bersih.
Cara Mengobati Penyakit Bubul
- Berikan obat anti kutu, dengan cara mengoleskan pada kaki burung.
- Untuk pencegahan, pastikan selalu menjaga kebersihan kandang khususnya pada bagian tangkringan atau trek.
- Berikan pakan seperti biasa, dengan sedikit tambahan beberapa tetes atibiotik pada tempat minumnya.
- Penjemuran bisa tetap dilakukan, dengan catatan tidak boleh melebihi waktu diatas jam 10 pagi. Karena, terik matahari pada waktu tersebut akan semakin panas, dan itu tidak baik untuk burung.
Jenis penyakin burung kicau yang satu ini memerlukan tindakan tegas pemilik burung tersebut. Karena, tingkat kebersihan kandang menjadi salah satu penyebab timbulnya penyakit bubul tersebut.
4. Patek atau Cacar
Penyakit patek atau sering disebut cacar adalah jenis penyakit menular pada unggas. penyakit cacar memiliki 2 perbedaan, yaitu cacar kering dan cacar basah.
Cara Mengobati Penyakit Patek/Cacar
- Pisahkan burung yang terkena penyakit cacar, dengan burung lainnya.
- Untuk membunuh virus yang ada pada cacar, cukup gunakan ACC Blue atau obat biru buat ikan yang sering disebut sebagai Getamicin 0,1%.
- Kebersihan kandang harus selalu diperhatikan.
- berikan pakan yang mengandung nutrisi tinggi.
Jenis penyakit burung kicauan yang mengalami cacaran atau patek, juga sidebabkan karena minimnya tingkat kebersihan kandang. hal penting yang dapat kita simak dari pembahasan penyakit yang satu ini adalah kita harus memerhatikan kesehatan burung kicau yang diawali dari kebersihan kandang tersebut. Sehingga burung dapat terjauh dari serangan penyakit.
5. Penyakit Kutu
Burung kicau juga bisa terkena kutu. hal ini dikarenakan jarang dimandikan oleh pemilik burung tersebut. kondisi kandang jarang di bersihkan juga dapat menimbulkan penyakit tersebut. Ciri burung terkena kutu biasanya sering mematuk bagian badannya sendiri.
Cara Mengobati Penyakit Kutu
- Rebusalah 2 liter air bersama 6 sampai 10 lembar daun sirih ditambah dengan 1 sendok kapur sirih.
- Lalu masukan seluruh air rebusan daun sirih kedalam sprayer, yang biasa digunakan untuk proses pengembunan.
- gunakan air daun sirih untuk memandikan burung yang terkena kutu, bersamaan dengan kandangnya sampai basah.
- Untuk yang terakhir bilas burung dan sangkar menggunakan air bersih.
Untuk cara pencegahan penyakit kutu ini kalian perlu mencuci kandang secara rutin, dan semprotkan antiseptik jika diperlukan. Kemudian jemur burung di bawah terik matahari saat pagi hari, serta kalian harus menghindari kondisi lembab untuk lingkungan burung tersebut.
6. Penyakit Nyilet atau Kurus
Penyakit nyilet biasa terjadi pada burung yang mengalami stress, biasanya mengakibatkan burung menjadi kehilangan nafsu makan. Karena nafsu makan burung berkurang maka akan mengakbatkan burung kurus. pada bagian tulang dada menjadi menyusut. Nyilet bisa terjadi karena burung kekurangan gizi, keracunan logam berat, dan masih banyak masalah yang terjadi terhadap paruh burung tersebut.
Cara Mengobati Penyakit Nyilet
- Pindahkan burung ke sangkar yang telah dikerodong atau karantina.
- Selama proses pengobatan, jangan kalian mandikan ataupun jemur burung.
- Berikan obat khusus nyilet seperti Spirullina, Megabac atau yang lainnya.
- Selalu menjaga kerbersihan kandang burung.
- berikan makanan pokok disertai makanan tambahan yang memiliki banyak kanadungan karbohidrat atau gizi yang cukup, agar nutrisi burung terpenuhi.
Demikian cara mengatasi penyakit nyilet pada burung. Selamat mencobanya, dan kami harap tidak ada penyakit serupa menyerang burung kicauan kalian kembali.
7. Penyakit Kaki Lemas
Tanda burung yang mengalami atau terkena penyakit kaki lemas adalah kaki burung tiba-tiba mengalami lemas seperti tidak memiliki tenaga. kebanyakan burung mengalami hal serupa, bahkan sampai tidak bisa bertengger dengan kuat.
Cara Mengobati Penyakit Kaki Lemas
- Hal pertama yang harus dilakukan adalah mengkompres kaki burung menggunakan air hangat.
- Urut pada bagian kaki burung, dengan menggunakan minyak yang dapat memberikan efek hangat pada kaki burung.
- Untuk tetap melakukan hal seperti ini secara teratur dan konsisten, agar burung menjadi sehat kembali.
Jenis penyakit burung kicauan yang satu ini adalah jenis penyakit yang di rasakan pada dalam tubuh burung saja. Karena, jika dilihat dari fisik saja tidak terlihat ada luka atau apa, yang terlihat hanya burung tidak bisa berdiri seperti burung lumpuh.
8. Penyakit Tetelo
Jenis penyakit burung telelo merupakan penyakit syaraf ciri-cirinya seperti terkena stroke. Biasanya akan berperilaku seperti sering memiringkan bahkan menggeleng-gelengkan kepalanya.
Cara Mengobati Penyakit Telelo
- Untuk sementara burung jangan dimandikan, cukup jemur selama kurang lebih 1 jam pada pagi hari.
- Kemudian letakan burung ditempat nyaman, atau sunyi agar burung merasa tenang.
- Cukup memberikan obat khusus syaraf, yang bisa kalian beli di kios burung terdekat.
- Tetap berikan makanan bergizi serta memberikan multivitamin tambahan, agar burung tetap sehat dalam masa pengobatan.
Semoga dengan cara penyembuhan seperti di atas ini, burung kalian bisa sembuh.
9. Penyakit Cacingan
Penyakit cacingan bisa disebabkan dari kotoran burung yang tercemar telur cacing. Hal tersebut dikarenakan pemilik burung kurang memperhatikan kebersihan sangkar burung. Gejala penyakit cacingan antara lain adalah malas berkicau, badan kurus, muka pucat, diare, kotoran berlendir dan kakinya lumpuh. Untuk mengatasi burung cacingan bisa kalian simak dibawah ini.
Cara Mengobati Penyakit Cacingan
- Menangani burung yang terkena cacingan yaitu dengan memberikan obat cacing alami seperti kulit mangga, tanaman krokot, daun jambu, daun pepaya dan lainnya.
- Jika hasil dari pengobatan alami kurang memuaskan, kalian bisa gunakan obat cacing khusus burung.
- Kemudian bersihkan kandang dan tubuh burung secara menyeluruh. serta pastikan kembali kandang dan burung bersih.
- Lalu hangatkan burung agar burung tidak merasa kedinginan
Pemberian makanan tambahan juga diperlukan. Karena, burung yang sedang dalam masa pengobatan sangat membutuhkan nutrisi tambahan agar tetap sehat.
10. Penyakit Karena Bakteri
Ada pula jenis penyakit burung kicau yang disebabkan oleh bakteri, yang hidup dalam tubuh burung. hal tersebut dikarenakan ada kesalahan dalam merawat burung. Soal kebersihan kandang, burung, dan juga kebersihan pakanlah yang harus diperhatikan.
Gejala Penyakit Bakteri
- Burung menjadi lesu
- Kotoran burung berwarna putih seperti kapur.
- Burung sulit untuk bernafas.
- Suara burung menjadi serak.
- Nafsu makannya berkurang.
- Sering menjulurkan leher.
Cara Mengobati Penyakit Bakteri
- Jauhkan burung yang terkena penyakit jamur, dengan burung yang masih sehat lainnya.
- Burung yang terkena penyakit jamur hampir sama dengan burung terkena penyakit karena bakteri, yakni dengan alasan kebersihan.
- Juga disebabkan oleh makanan serta sangkar burung yang ditumbuhi (Aspergillus Fumigatus) atau sejenis jamur.
- Membersihkan kandang dengan cairan anti septik jika dibutuhkan.
Dengan catatan pemelihara burung harus tetap konsisten, soal kebersihan kandang dan juga burungnya.
12. Penyakit Radang Mata
Radang mata disebabkan oleh debu, pasir, asap, dan lingkungan yang kurang sehat.
Gejala Penyakit Radang Mata
- Mata burung bengkak.
- Mata slalu berair.
- Sering menutup matanya.
Cara Mengobati Penyakit Radang Mata
- Jauhkan sangkar burung dari terpaan angin.
- jauhkan sangkar jika disekitarnya banyak asap pekat.
- Cara lainnya juga bisa dengan mengoleskan obat salep mata (Auromycin) atau bisa juga diberikan kapsul sakit mata untuk burung (Terafit).
Jenis penyakit burung kicau yang satu ini sering kali menyerang burung yang selalu digantang di tempat ramai dan kondisi lingkungan tidak bersih.
13. Penyakit Rontok Bulu
Rontok buku merupakan proses alamiah, semua jenis burung pun mengalami hal serupa. Namun, ketika burung rontok bulu bukan secara alami itu merupakan penyakit.
Gejala Penyakit Rontok Bulu
- Burung seperti terlihat lesu.
- Pergerakan burung kurang lincah.
- Burung tidak mau berkicau.
- Nafsu makannya berkurang.
Penyebabnya adalah burung mengalami stress berat, ganguan kutu, kurang vitamin dan protein, bentuk atau ukuran sangkar yang kurang tepat.
Cara Mengobati Penyakit Rontok Bulu
- Kalian bisa menciptakan suasana yang tenang, mirip dengan alam liar.
- Memberikan kandang yag pas dengan ukuran burung.
- Tetap menjaga kebersihan kandang agar tidak terkena serangan kutu.
- Memberikan beberapa vitamin serta nutrisi untuk menu pakan harian burung.
Jenis penyakit burung kicau ini penyebabnya adalah tingkat stress yang berlebihan. Jadi, kalian perlu merawat dengan cara pengobatan di atas dan dilakukan sesuai tata cara yang kami berikan.
14. Burung Masuk Angin
Burung juga bisa masuk angin. Penyebabnya adalah perubahan cuaca yang mendadak, udara dingin, angin berhembus terlalu kencang.
Cara Mengobati Penyakit Masuk Angin
- Kerodong burung, biarkan burung merasa tenang dan hangat.
- Berikan pakan tambahan, sekiranya bisa menghangatkan tubuh burung.
- juga memperhatikan asupan gizi serta vitamin burung.
- Pemberian obat anti stress atau obat antibiotik lainnya.
15. Penyakit Burung Kejang
Burung kicau juga bisa mengalami kejang, burung akan berada di bawah atau lantai dasar sangkar kemudian burung seperti kejang-kejang, sehingga burung tidak dapat bertengger. Penyebabnya adalah kurangnya vitamin B dan E pada tubuh burung, yang berakibat rusaknya sel-sel syaraf pada burung.
Cara Pengobatan Penyakit Kejang
- Kalian harus memberikan vitamin atau suplemen tambahan pada burung.
- Pemberian atibiotik pada air minum burung.
- Serta kalian harus memperhatikan menu pakan harian agar tetap seimbang.
16. Penyakit Cacar Kulit
Penyakit cacar kulit biasanya ditandai dengan bintik-bintik bernanah di sudut paruh dan mata burung. Apa bila bintik cacar pada burung pecah maka akan mengelurakan cairan nanah bercampur dengan nanah. Kemudian, setelah mengerting luka pada burung akan menjadi bopeng atau membekas. mata burung akan membengkak pada akhirnya burung menjadi buta.
Penyebab Penyakit Cacar Kulit
- Karena sangkar burung jauh dari kata bersih
- Atau juga bisa tertular oleh burung yang sudah terkena penyakit cacar kulit.
Cara Mengobati Penyakit Cacar Kulit
- Pisahkan burung yang terkena cacar dengan dengan burung lainnya.
- Menjaga pakan dan minum burung agar tidak tercemar.
- Membersihkan cacar dengan air hangat.
- Berikan vitamin tambahan pada pakan burung berguna unuk memulihkan stamina.
Akhir Kata
Demikian yang bisa birdsny.com sampaikan mengenai macam-macam jenis penyakit burung kicau. Mulai dari cara pencegahan sampai pengobatan penyakit pada burung. Semoga artikel kali ini dapat membantu kalian dalam menangani penyakit pada burung kicauan. Terimakasih dan semoga bermanfaat