Efek Burung Sering Dikerodong – Bagi para pecinta hewan peliharaan burung, pastinya kalian sudah tidak asing lagi dengan aktivitas kerodong sangkar atau kandang. Dimana kerodong sendiri sebenarnya berasal dari kata kerudung yang bisa diartikan sebagai sebuah benda untuk menutupi sesuatu.
Dalam hal ini yang ditutupi oleh kerodong yaitu sangkar burung itu sendiri dan nantinya juga akan berguna untuk melindungi burung. Saat ini, hampir semua jenis burung kicauan ataupun burung peliharaan lainnya membutuhkan kerodong untuk waktu tertentu.
Akan tetapi, perlu diketahui bahwa tindakan pengerodongan sangkar atau kandang burung sendiri sebenarnya tidak boleh dilakukan secara sembarangan tanpa memperhatikan waktu. Hal tersebut bukan tanpa alasan, pasalnya akan ada efek samping kurang baik terhadap kesehatan burung.
Oleh sebab itu, apabila kalian berencana memberikan sangkar burung kerodong, ada baiknya cari tahu terlebih dahulu apa saja tujuan hingga waktu ideal melakukannya. Selain, tentunya kalian juga harus memahami apa saja efek yang bisa ditimbulkan apabila burung sering dikerodong.
Tujuan Kerodong Burung
Sebelum pembahasan poin utama mengenai efek burung sering dikerodong lebih lanjut, sebaiknya pahami terlebih dahulu beberapa tujuan ataupun manfaatnya. Seperti sudah dijelaskan sebelumnya, salah satu manfaat mengkrodong sangkar burung yaitu untuk melindungi burung dari berbagai macam bahaya.
Selain itu, pengerodongan burung juga tentunya berguna supaya mereka bisa tidur dengan tenang pada saat malam hari. Daripada penasaran, langsung saja perhatikan baik-baik sejumlah tujuan ataupun manfaat burung dikerodong di dalam sangkarnya.
- Menjaga agar burung tidak stres.
- Menghangatkan suhu di dalam sangkar.
- Mencegah burung terkena hujan dan cuaca buruk di lingkungan sekitar.
- Mencegah burung dari binatang yang bisa mengganggu kesehatannya.
- Menjaga stabilitas suhu di dalam sangkar burung.
- Menghindari burung dari ancaman predator.
- Sebagai hiasan serta dekorasi sangkar burung.
- Mencegah burung kepanasan dan merasa tidak nyaman ketika di bawa kemana pun.
Efek Burung Sering Dikerodong
Meskipun pengerodongan sangkar mempunyai cukup banyak manfaat bagi burung, namun tetap saja bahwa terdapat beberapa efek samping yang kurang baik apabila burung terlalu sering dikerodong. Seperti sudah dibahas sebelumnya, memang benar bahwa burung yang dikerodong akan terlindungi dari cuaca ekstrim di luar.
Namun, apabila proses atau tindakan pengerodongan sangkar burung tersebut dilakukan secara sembarangan, maka akan membuat performa dan kinerja burung semakin menurun. Sebagai contoh pada burung kicauan jenis Kacer. Ketika burung Kacer jarang dijemur, namun sering dimandikan dan pakan ekstra fooding (EF) tercukupi, maka birahinya pasti akan meningkat.
Ketika birahi burung Kacer meningkat tetapi tidak mendapatkan penjemuran yang cukup kemudian dikerodong, maka efek buruknya yaitu mereka bisa macet atau bahkan tidak mau bunyi sama sekali. Hal tersebut juga biasanya berlaku untuk beberapa jenis burung kicauan lainnya seperti Murai Batu, Lovebird, Kenari dan lain sebagainya.
Selain itu, ketika birahi burung kicauan sedang tinggi namun jarang dijemur dan sering dikerodong, maka efek sampingnya bisa mempengaruhi kondisi kesehatannya. Menurut pengalaman beberapa kicaumania di luar sana, burung yang sering dikerodong pada saat birahinya meningkat akan membuatnya menjadi stres dan kesehatannya semakin menurun.
Jadi, pada intinya burung memang perlu mendapatkan pengerodongan pada kondisi ataupun keadaan tertentu. Apabila burung tersebut memunculkan perilaku atau tingkah laku kurang cocok ketika sering dikerodong, sebaiknya hentikan aktivitas tersebut. Hal ini bertujuan supaya burung bisa kembali merasa nyaman dengan lingkungan sekitarnya.
Waktu Ideal Burung Dikerodong
Di atas sudah dijelaskan secara lengkap mengenai beberapa manfaat dan tujuan hingga efek burung sering dikerodong, entah itu untuk burung kicauan ataupun jenis burung peliharaan lainnya. Sebagai informasi tambahan, sebenarnya pengerodongan sangkar burung sangat disarankan untuk beberapa kondisi tertentu.
Oleh sebab itu, sebagai bahan gambaran di bawah ini akan kami berikan penjelasan mengenai kapan waktu ideal burung dikerodong.
- Burung dikerodong saat malam hari.
- Burung dikerodong saat mengalami masa mabung.
- Burung dikerodong ketika ingin mengikuti perlombaan.
- Burung dikerodong saat kondisi kesehatannya drop atau kurang fit.
- Burung dikerodong saat hendak diajak bepergian.
- Burung dikerodong saat baru diadaptasi dengan pakan kencang.
- Burung dikerodong pada saat ingin menjalani terapi kerodong basah dan kering.
Akhir Kata
Itulah sekiranya penjelasan dari Birdsny.com seputar efek burung sering dikerodong untuk semua jenis dilengkapi dengan manfaat hingga waktu ideal pengerodongan burung. Semoga informasi di atas dapat dijadikan sebagai referensi ketika burung terlalu sering dikerodong.
Sumber gambar : jalaksuren.net