✓ 6 Perbedaan Poksay Mantel Jantan dan Betina Terlengkap

Poksay Mantel Jantan dan Betina – Burung Poksay adalah salah satu jenis burung yang kerap dilombakan. Burung Poksay ini juga memiliki banyak sekali penggemarnya. Dengan tipe suara kasar yang nyaring, dan pada jarak yang lumayan jauh pun suara burung ini masih terdengar.

Burung Poksay yang memiliki vokal suara keras adalah burung Poksay jantan. Burung ini biasanya memakan jenis-jenis serangga kecil seperti jangkrik, ulat, belalang dan lainnya. Warna burung Poksay biasanya agak kecoklatan. Sedikit warna putih di telinga, dan juga ada sedikit jambul diatas hidungnya. Hal tersebut juga dapat menambah daya tarik keindahan serta suara kicauannya.

Untuk mendapatkan Poksay Mantel dengan kualitas bagus, kalian harus memilihnya dengan sangat jeli. Dan untuk mendapatkan burung Poksay yang masih bahan, kita bisa membeli ditoko-toko burung terdekat ataupun juga bisa membelinya melalui jual-beli online.

Pemilihan jenis kelamin burung kicauan berperan sangat penting. baik ketika ingin memelihara untuk dilombakan ataupun untuk diternakan. Sebab, masih banyak sobat kicau yang masih ragu perihal jenis kelamin burung Poksay jantan dan betina.

Perbedaan Poksay Mantel Jantan dan Betina Paling Lengkap

Poksay Mantel jantan dan betina sekilas memang nampak sama. Maka dari itu, tak ada salahnya untuk kalian sedikit membaca beberapa tips mengenai perbedaan Poksay jantan dan betina agar tidak salah dalam membeli burung tersebut.

Burung Poksay Jantan dan Betina

Burung Poksay Jantan dan Betina

1. Postur Tubuh

Postur tubuh Poksay Mantel jantan lebih besar dibanding Poksay betina.

2. Karakter

Poksay Mantel jantan cenderung lebih jinak sehingga mudah dipegang, sedangkan Poksay betina cenderung lebih giras, sehingga susah untuk dipegang.

3. Bulu

Perbedaan Poksay Mantel jantan dan betina selanjutnya bisa kita lihat pada bagian ekor. biasanya, akan ada bulu lembut berwarna kuning kemerahan untuk Poksay berjenis kelamin jantan. sedangkan pada bawah ekor Poksay Mantel betina tidak memiliki bulu tersebut.

4. Pakan

Poksay jantan suka makan voer kasar dan tidak mengacak-acak makanan. Sedangkan Poksay betina tidak menyukai voer kasar, bahkan sering mengacak-acak voer ataupun menghancurkannya menjadi halus.

5. Leher

Posisi leher Poksay jantan cenderung tegak, dan terlihat gagah. Sedangkan Poksay betina memiliki leher dengan posisi yang tidak tegak melainkan hampir sejajar dengan punggung.

6. Kepala

Untuk perbedaan Poksay Mantel jantan dan betina juga bisa kalian lihat dari posisi kepala. Poksay jantan memiliki posisi kepala yang cenderung tegak dan terlihat gagah. Dan sedangkan Poksay betina memiliki posisi kepala tidak tegak.

Jadi bisa kita simpulkan seperti penjelasan diatas, bahwa dengan melihat karakter saja sudah bisa ditebak jenis kelaminnya. Burung Poksay jantan biasanya lebih jinak dan bisa dipegang. Namun, jika burung Poksay betina ini cenderung kurang jinak dan tidak bisa dipegang, bahkan meloncat-loncat didalam kandangnya.

Kemudian perbedaan bulu halus yang berada di bawah ekor burung Poksay jantan biasanya ada bulu halus berwarna kuning. Namun, jika burung Poksay betina maka tidak memiliki warna serupa dengan burung Poksay jantan. Burung Poksay jantan biasanya cenderung lebih suka makan veor, ditandai dengan cara burung ini memakan voer pada cepuk wadah pakan tidak meninggalkan bekas ataupun bubuk halus.

Namun jika burung Poksay betina biasanya kurang suka makan voer bahkan tidak suka, ini juga bisa kita lihat dengan melihat sisa makanan pada wadah pakan yang sedikit berantakan dan banyak perubahan dalam bentuk voer kasar menjadi halus.

Serta bisa kita lihat dari postur atupun kedudukan leher burung Poksay jantan biasanya cenderung ndengklak atau tegak, dan terlihat sangat gagah perkasa, sedangkan posisi pada  burung Poksay betina biasanya seperti datar atau sejajar dengan punggung, terlihat sama rata dengan garis punggung. Setelah kalian mengetahui perbedaan Poksay Mantel jantan dan betina, maka selanjutnya kita lanjukan pembahasan mengenai tips perawatan harian burung Poksay Mantel seperti berikut ini.

Tips Perawatan Harian Poksay Mantel

Tips Perawatan Harian Poksay Mantel

Perawatan Poksay Medan atau Mantel sebenarnya tidak jauh berbeda dengan perawatan burung kicau lainnya. Yaitu mandi, jemur, dan pemberian pakan serta kebersihan kandang. Untuk lebih jelasnya mari kita simak pembahasan berikut ini.

1. Mandi

Untuk tahap awal, sebaiknya Poksay Mantel dimandikan setiap pagi dengan cara disemprot sampai basah kuyup, ini bertujuan untuk mengurangi sifat liarnya. Setelah selesai dimandikan, kemudian angin-anginkan burung ditempat yang teduh sampai bulu-bulunya kering.

Berikan jangkrik 5 ekor dan ulat hongkong langsung menggunakan tangan, agar burung terbiasa dengan keberadaan kita sebagai perawatnya. Dan juga bertujuan agar burung menjadi jinak.

2. Jemur

Setelah bulunya kering, kemudian jemur burung selama kurang lebih 1 jam. Kemudian jika sudah dijemur, langkah berikutnya adalah gantang burung ditempat yang ramai, hal ini bertujuan agar burung dapat terbiasa dengan lingkungan baru dan berani berkicau walaupun di tempat yang ramai.

3. Pakan

Berikan voer sebagai pakan utama dan juga ektra fooding seperti jangkrik, ulat jerman, ulat kandang, ulat daun pisang, belalang dan lainnya. Agar kebutuhan nutrisi burung dapat terpenuhi.

4. Kebersihan Kandang

Kandang burung juga perlu dibersihkan sertiap hari. Untuk menghidarkan burung dari serangan penyakit.

Dengan perawatan yang konsisten, burung Poksay Mantel akan lebih cepat gacor dan bisa dijadikan sebagai burung masteran untuk burung lainnya. Hal ini bertujuan untuk menambah materi isian yang bervariasi.

Akhir Kata

Demikian yang dapat birdsny sampaikan mengenai perbedaan Poksay mantel jantan dan betina. Serta ada beberapa tambahan mengenai tips perawatan harian burung Poksay mantel agar tambah gacor dan berprestasi.