Cara Menetaskan Telur Ayam dengan Kardus – Seperti diketahui, proses menetaskan telur ayam biasanya dilakukan menggunakan bantuan dari mesin penetas telur atau bisa juga dilakukan dengan metode tradisional. Namun, ternyata belakangan ini menetaskan telur ayam dapat dilakukan di rumah dengan hanya bermodalkan kardus saja.
Menurut beberapa peternak atau pembudidaya ayam yang sudah tergolong senior, menetaskan ayam menggunakan kardus dinilai sangat efektif apabila proses penetasan dalam skala kecil. Terlebih lagi saat ini harta mesin tetas telur ayam relatif mahal sehingga cara sederhana seperti memanfaatkan kardus seringkali dijadikan sebagai alternatif bagi mereka yang tinggal di pedesaan.
Akan tetapi, masih ada sebagian besar orang di luar sana khususnya bagi pemula yang kebingungan bagaimana tata langkah-langkah menetaskan telur ayam menggunakan kardus. Secara garis besarnya, proses penetasan telur ayam dengan kardus tersebut terbilang cukup mudah untuk dilakukan, asalkan mengetahui tahapan-tahapannya.
Maka dari itu, apabila kalian berencana melakukan proses penetasan telur ayam menggunakan bahan material kardus, ada baiknya cari tahu terlebih dahulu bagaimana tata caranya. Nah, untuk membantunya pada kesempatan kali ini kami akan menjelaskan secara lengkap mengenai cara menetaskan telur ayam dengan kardus dengan ataupun tanpa lampu.
Kriteria Telur Ayam Tetas Berkualitas
Perlu diketahui, langkah awal yang bisa dilakukan untuk penetasan yaitu memilih atau menyeleksi telur dengan kualitas baik. Hal tersebut bukan tanpa alasan, pasalnya metode penetasan juga nantinya berasal dari berbagai macam jenis telur ayam yang dihasilkan.
Maka dari itu, sebelum membahas poin utama mengenai cara menetaskan telur ayam dengan kardus lebih lanjut, ada baiknya cari tahu terlebih dahulu beberapa kriterianya. Adapun sejumlah kriteria telur ayam tetas berkualitas tersebut diantaranya yaitu seperti di bawah ini.
- Berat telur minimal 50 sampai 65 gram.
- Keutuhan kulit telur ayam.
- Warna kulit telur ayam.
- Kebersihan telur dari kotoran.
- Kualitas cangkang telur ayam.
- Bentuk telur oval, perbandingannya kurang lebih 2:3.
Cara Menetaskan Telur Ayam dengan Kardus
Seperti sudah dijelaskan sebelumnya, memang benar bahwa mesin tetas telur ayam harganya relatif lebih mahal. Selain itu, jarak dan ongkos kirimnya juga lumayan mahal bagi mereka yang tinggal di pedesaan. Terlebih lagi mesin tersebut pada umumnya diproduksi oleh perusahaan yang tidak dapat ditawar lagi harganya.
Untungnya, saat ini sudah tersedia cukup banyak cara yang bisa dilakukan ketika hendak menetaskan telur dengan budget tidak terlalu besar, salah satunya yaitu dengan kardus bekas. Daripada penasaran, di bawah ini akan kami jelaskan secara lengkap mengenai tata cara menetaskan telur ayam dengan kardus, entah itu dengan ataupun tanpa lampu.
Alat & Bahan Penetasan Telur Ayam
Cara pertama di dalam proses menetaskan telur ayam dengan kardus yaitu mempersiapkan sejumlah alat dan bahan. Agar lebih jelasnya, langsung saja simak baik-baik daftar alat dan bahan yang dibutuhkan di dalam proses penetasan telur ayam menggunakan kardus berkas berikut ini.
- Kardus bekas minimal ukuran 30×30 cm.
- Kayu atau bambu.
- Kabel.
- Lampu.
- Thermostat dan thermometer.
- Paku.
- Baki atau botol dipotong setengah sebagai tempat air.
- Kawat atau tali rafia.
- Sekam padi atau serbuk kayu.
- Obeng.
- Korek.
- Peralatan lainnya seperti solatip, lakban, gunting, cutter dan lain sebagainya.
Saran kami, sebaiknya jangan gunakan bekatul untuk alas tempat penetasan telur ayam dari kardus. Hal tersebut bukan tanpa alasan, pasalnya bekatul sangat berisiko terhadap ayam ketika memecah dari telurnya seperti bisa menyebabkan kebutaan dan menempel ke seluruh badan.
Cara Membuat Mesin Tetas dengan Kardus
Apabila beberapa alat dan bahan di atas sudah disiapkan, maka cara selanjutnya yaitu tinggal masuk ke proses pembuatannya. Daripada penasaran, di bawah ini akan kami jelaskan secara lengkap bagaimana cara membuat mesin tetas telur ayam dari kardus berkas dengan lampu.
- Cara pertama, merapatkan dan membentuk kardus seperti halnya konstruksi mesin penetasan telur.
- Kemudian tambahkan kayu atau bambu sebagai rangka penguatnya.
- Buatlah lubang di kiri dan kanan kardus guna menjepit kabel lampu dan tempat air.
- Lalu lubangi bagian atas kardus sebagai ventilasi udara dengan ukuran sekitar 3 hingga 5 cm.
- Setelah itu sambungkan thermostat dengan aliran lampu.
- Cara berikutnya silahkan taburkan sekam padi atau serbuk kayu sebagai alas tempat mesin penetasan telur ayam.
- Pasang juga tempat air, apabila menggunakan botol jangan lupa diikat supaya tidak tumpah.
- Jika semuanya sudah terpasang, silahkan colokkan lampu ke sumber listrik serta cek semua komponen sudah sesuai dan lampu pun menyala.
- Langkah selanjutnya masukkan thermometer sebagai pengukur suhu di dalamnya.
- Pastikan batas panas dan kelembapan selalu terjaga.
Cara Telur Ayam Menetas dari Kardus
Setelah mengetahui bagaimana langkah-langkah membuat mesin penetas telur ayam dari kardus bekas, maka tahap berikutnya yaitu tinggal memahami bagaimana cara menetaskan telur ayamnya. Hal penting utama yang perlu diperhatikan yaitu mengenai masa ayam mengeram, dimana hal tersebut harus dibalik dengan teratur setiap harinya.
Poin berikutnya yaitu kalian harus menghentikan kegiatan membolak balik telur agar calon anak ayam yang akan menetas nantinya bisa lebih mudah dan sempurna. Di dalam masa penetasan telur ayam, pastikan sumber air di dalam kardus jangan sampai habis. Dimana proses menetaskan telur ayam sendiri membutuhkan waktu kurang lebih sekitar 21 sampai 22 hari baru bisa dipindahkan.
Untuk pengaturan suhu ruangan tetas dari hari ke 1 sampai 18 yaitu sekitar 37 – 38 derajat celcius. Akan tetapi, jika usia tetas sudah memasuki hari 19 hingga 21, maka silahkan naikkan suhu di dalam mesin tetas dari kardus mencapai 39 derajat celcius atau juga bisa dibiarkan pada suhu 38 derajat celscius saja.
Cara menetaskan telur ayam dengan kardus berikutnya yaitu memperhatikan kelembapannya. Dimana kelembapan mesin tetas telur ayam dari kardus sendiri biasanya disesuaikan dengan kebutuhan, yaitu sekitar 50 – 55% pada hari pertama hingga 18. Sementara jika sudah memasuki hari ke 19 – 21, maka kelembapan ditambah menjadi 60 – 65%.
Ketika sudah memasuki masa menetas, maka saran kami sebaiknya ventilasi udara di buka secara bertahap. Hal ini bertujuan supaya memenuhi penyuplaian oksigen ke embrio melalui cangkang telur ayam. Sebagai informasi tambahan, kegiatan ini juga penting untuk dilakukan ketika seseorang hendak ternak puyuh petelur 500 ekor.
Penyebab Telur Ayam Gagal Menetas
Di atas sudah dijelaskan secara lengkap mengenai cara menetaskan telur ayam dengan kardus dari tahap persiapan hingga penetasannya. Meskipun proses menetaskan telur ayam dengan kardus tergolong cukup mudah, namun tetap saja bahwa risiko kegagalannya masih cukup tinggi. Sebagai bahan gambaran, berikut kami berikan sejumlah penyebab telur ayam gagal menetas.
- Penyimpanan ayam terlalu lama.
- Suhu pengeraman telur ayam kurang sesuai.
- Pejantan atau betina kurang subur.
- Proses menetas telur terlalu cepat.
- Bentuk telur ayam tidak normal.
- Faktor kualitas pakan ayam.
- Adanya gangguan dari pejantan di tempat mengeram.
- Proses pengoperasian mesin penetas tidak benar.
- Induk betina terlalu sering produksi.
- Ayam kekurangan gizi.
Kesimpulan
Itulah sekiranya penjelasan dari Birdsny.com seputar cara menetaskan telur ayam dengan kardus dari tahap persiapan hingga penetasannya. Semoga informasi di atas dapat dijadikan sebagai referensi ketika hendak menetaskan telur ayam menggunakan kardus bekas di rumah.