17 Cara Merawat Murai Batu Trotolan Biar Fighter & Cepat Gacor!!

Cara Merawat Murai Batu Trotolan Biar Fighter – Murai Batu merupakan salah satu jenis burung fighter atau burung petarung yang mempunyai mental bagus. Di samping itu, suara kicauan Murai Batu disertai tarian khasnya juga menjadikan burung tersebut memiliki daya tarik tersendiri bagi kalangan kicaumania untuk dipelihara.

Akan tetapi, agar bisa membangkitkan jiwa petarung Murai Batu, dibutuhkan adanya perawatan rutin setiap hari oleh pemiliknya. Dimana agar Murai Batu dapat mengeluarkan performa atau kemampuan terbaiknya, kalian bisa memulai melakukan perawatan mulai dari saat mereka masih anakan atau trotolan.

Hal tersebut bukan tanpa alasan, pasalnya untuk membuatnya gacor dan memiliki mental fighter, maka memang sebaiknya perawatan harus dilakukan sejak Murai Batu berusia muda. Namun sayangnya, masih banyak beberapa penggemar Murai Batu di luar sana yang merasa bingung bagaimana tata cara merawatnya.

Oleh sebab itu, jika kalian memiliki Murai Batu trotolan dan ingin membuatnya memiliki mental fighter, ada baiknya cari tahu bagaimana tata cara perawatannya. Nah, untuk membantunya kami akan membahas secara lengkap bagaimana cara merawat Murai Batu trotolan biar fighter, entah itu dari segi perawatan harian hingga pemberian pakannya.

Faktor Penting Dalam Perawatan Murai Batu Trotolan

Faktor Penting Dalam Perawatan Murai Batu Trotolan

Sebelum pembahasan utama mengenai cara merawat Murai Batu trotolan biar fighter berlanjut, sebaiknya pahami terlebih dahulu beberapa faktor penting dalam proses perawatannya. Seperti dijelaskan sebelumnya, burung yang dimaster sejak muda akan menyimpan seluruh file suara isian tersebut di dalam memorinya.

Di sisi lain, memiliki Murai Batu berkualitas karena hasil rawatannya sendiri saat sejak trotolan bisa menjadi sebuah kebanggaan tersendiri bagi para penggemarnya. Daripada penasaran, di bawah ini adalah sejumlah faktor penting yang perlu diperhatikan ketika hendak melakukan perawatan Murai Batu trotolan biar fighter.

  • Tidak boleh asal-asalan dalam memilih anakan Murai Batu trotolan.
  • Harus mengetahui bibit dan bobot anakan Murai Batu yang ingin dilatih.
  • Pastikan Murai Batu trotolan tersebut berkelamin jantan.

Cara Merawat Murai Batu Trotolan Biar Fighter

Cara Merawat Burung Murai Batu Trotolan Biar Fighter

Sebagai informasi tambahan, sebenarnya tata cara perawatan Murai Batu biar gacor fighter hampir sama seperti penjelasan mengenai tips agar Murai Batu punya mental. Dimana tata cara merawatnya sendiri bisa diambil dari berbagai macam segi entah itu pola perawatan hariannya, pemberian pakan hingga pelatihannya.

Namun, kami ingatkan bahwa untuk membuat dan melatih Murai Batu biar fighter, dibutuhkan adanya kesabaran serta ketelatenan. Agar lebih jelasnya, berikut adalah tata cara merawat Murai Batu trotolan biar fighter untuk semua jenis, entah itu dari segi pola perawatan harian, pemberian pakan hingga pelatihannya.

1. Mengembunkan Murai Batu Trotolan

Cara merawat Murai Batu trotolan biar fighter pertama yaitu melakukan terapi pengembunan. Lakukan pengembunan Murai Batu trotolan pada pagi hari sebelum dimandikan. Caranya yaitu angin-anginkan Murai Batu trotolan di luar rumah selama kurang lebih sekitar 10 atau 20 menit. Cara ini bertujuan supaya Murai Baru trotolan bisa beradaptasi dengan lingkungan sekitar.

2. Memandikan dan Menjemur Murai Batu Trotolan

Setelah diembunkan atau di angin-anginkan, cara merawat selanjutnya yaitu melakukan pemandian Murai Batu trotolan. Saran kami sebaiknya mandikan Murai Batu trotolan dengan cara disemprot ataupun dimandikan di dalam keramba. Apabila Murai Batu trotolan sudah dimandikan, kemudian lakukan penjemuran kurang lebih selama 1 jam antara pukul 8 sampai 9 pagi.

3. Jaga Kebersihan Sangkar Murai Batu Trotolan

Tidak hanya segi kesehatan Murai Batu saja, namun kebersihan sangkar atau kandang juga perlu diperhatikan. Maka dari itu, cara merawat Murai Batu trotolan biar fighter selanjutnya yaitu dengan menjaga kebersihan sangkarnya. Selalu bersihkan kandang Murai Batu secara rutin dari kotoran serta ganti air minumnya setiap hari.

4. Berikan Murai Batu Trotolan Pakan Tambahan

Selain memberikan Murai Batu trotolan pakan utama, cara supaya mereka bisa memiliki mental fighter selanjutnya yaitu dengan memberikan pakan tambahan atau ekstra fooding (EF) seperti jangkrik dan kroto. Namun perlu diingat bahwa jangan berikan Murai Batu trotolan jangkrik secara langsung. Hal tersebut dikarenakan bisa membuat Murai Baru over jinak sehingga sebaiknya letakkan jangkrik di cepuk atau tempat makanannya.

Multivitamin Burung

Sedangkan untuk pemberian kroto, kalian dapat melakukannya seminggu sekali. Selain beberapa pakan tambahan tersebut, kalian juga dapat memberikan Murai Batu trotolan multivitamin sebanyak dua kali dalam seminggu biar burung menjadi lebih sekat dan kuat karena daya tahan tubuhnya tinggi.

5. Pemasteran Murai Batu Trotolan

Cara merawat Murai Batu trotolan biar fighter terakhir yaitu melakukan pemasteran secara rutin setiap hari menggunakan suara MP3. Saat ini di internet sendiri sudah cukup banyak sekali suara burung Murai Batu yang kerap dijadikan oleh beberapa orang untuk memaster burung lain. Selain suara dari masteran Murai Batu sendiri, sebenarnya kalian juga bisa melatihnya mengunakan suara isian burung lain seperti Cililin, Kenari, Cucak Jenggot dan lain sebagainya.

Kesimpulan

Dari pembahasan di atas dapat diambil kesimpulan bahwa saat ini untuk membuat Murai Batu trotolan memiliki mental fighter sebenarnya bisa dilakukan dengan mudah, asalkan mengetahui pola perawatannya. Akan tetapi, tata cara perawatan Murai Batu trotolan biar gacor sendiri membutuhkan adanya kesabaran serta ketelatenan.

Itulah sekiranya penjelasan Birdsny.com seputar cara merawat Murai Batu trotolan biar fighter entah itu dari segi pola perawatan harian, pemberian pakan hingga pelatihannya. Semoga informasi di atas dapat dijadikan sebagai referensi ketika ingin merawat Murai Batu trotolan biar bisa memiliki mental dan jiwa petarung.