8 Cara Menaikkan Emosi Murai Batu Agar Mental Kuat & Agresif!!

Cara Menaikkan Emosi Murai Batu – Emosi dan mental pada burung Murai Batu memang perlu dilatih secara rutin oleh para pemiliknya. Terlebih lagi jika Murai Batu hendak mengikuti kontes atau lomba sehingga mentalnya harus kuat sehingga burung bisa memiliki tingkat agresif tinggi.

Sebenarnya saat ini terdapat berbagai macam cara yang bisa kalian lakukan untuk membuat Murai Batu cepat emosi dan agresif. Meskipun demikian, untuk memicu Murai Batu supaya emosi memang bukan hal mudah, sebab diperlukan adanya sebuah perawatan serta pelatihan.

Sebagaimana diketahui, secara umum tingkat emosi Murai Batu sangat bergantung pada masa birahi. Ketika pada masa birahi tersebut, biasanya Murai Batu mempunyai emosi yang bagus dan lebih agresif untuk berbunyi. Bahkan di beberapa kasus burung tersebut mampu mengeluarkan performa berbeda dari biasanya.

Akan tetapi, masih ada sebagian orang di luar sana khususnya bagi pemula yang belum mengerti bagaimana cara untuk meningkatkan emosi Murai Batu. Maka dari itu, pada kesempatan kali ini kami akan memberikan penjelasan terkait tata cara menaikkan emosi Murai Batu, baik itu dari segi perawatan ataupun pemberian pakannya.

Penyebab Murai Batu Kalah Mental

Sebelum pembahasan utama mengenai cara menaikkan emosi Murai Batu, ada baiknya pahami terlebih dahulu beberapa faktor yang menyebabkan burung tersebut kalah mental. Adapun beberapa penyebab Murai Batu kalah mental atau terlihat lemas (loyo) ketika mengikuti perlombaan diantaranya yaitu seperti berikut ini.

  • Murai Batu mengalami masalah atau gangguan kesehatan.
  • Murai Batu kurang gerak di kesehariannya.
  • Makanan Murai Batu tidak cocok.
  • Murai Batu tidak pernah dijemur.
  • Pola perawatan Murai Batu salah.

Tujuan Menaikkan Emosi Murai Batu

Seperti dijelaskan sebelumnya, tujuan menaikkan atau meningkatkan emosi Murai Batu yaitu supaya burung bisa mempunyai perilaku lebih agresif. Dengan tingkah laku agresif tentunya dapat membuat Murai Batu mengeluarkan isian, khususnya ketika hendak mengikuti kontes atau perlombaan.

Akan tetapi, tingkat emosi Murai Batu juga harus diimbangi dengan staminanya. hal tersebut bukan tanpa alasan, sebab ketika mental Murai Batu naik, maka mereka akan terus gacor berbunyi sehingga menghabiskan banyak tenaga. Oleh sebab itu, supaya Murai Batu bertahan sampai akhir di kontes, maka mereka perlu mempunyai stamina yang kuat.

Ciri-Ciri Murai Batu Emosi

Ketika hendak mencari tahu mengenai cara menaikkan emosi Murai Batu, kalian juga pastinya perlu mengerti bagaimana ciri-ciri atau tanda-tanda burung sedang emosi. Mungkin bagi para senior sudah mengetahui apa saja ciri-ciri Murai Batu sedang dalam kondisi emosi.

Akan tetapi, bagi pemula kemungkinan besar akan sedikit bingung ketika mengenali tanda Murai Batu sedang emosi. Daripada penasaran, langsung saja perhatikan baik-baik ciri-ciri Murai Batu sedang emosi di bawah ini.

  • Murai Batu akan sering turun ke bawah sangkar atau kandang.
  • Ekor Murai Batu terlihat seperti sedang dicambuk-cambukkan.
  • Murai Batu akan mengeluarkan suara kretekan sangat keras.
  • Murai Batu tidak membuka sayap sama sekali.
  • Murai Batu mematuk-matuk sesuatu seperti jeruji atau besi.

Cara Menaikkan Emosi Murai Batu

Cara Menaikkan Emosi dan Mental Murai Batu

Meningkatkan emosi serta mental burung supaya menjadi lebih agresif memang sangat diperlukan, termasuk untuk Murai Batu yang dikenal sebagai burung kicauan. Dimana sebenarnya untuk menaikkan emosi Murai Batu sebenarnya bisa dilakukan dengan cara pola perawatan dan pemberian pakan yang benar setiap harinya.

Sebab, dengan pola perawatan yang baik dan benar akan membuat Murai Batu menjadi lebih sehat sehingga mental dan staminanya akan tetap terjaga. Agar lebih jelasnya, tanpa berlama-lama lagi langsung saja perhatikan tata cara menaikkan emosi Murai Batu berikut ini, entah itu pasca mabung ataupun lepas trotol.

1. Jemur Murai Batu Secara Rutin

Cara pertama untuk menaikkan emosi Murai Batu yaitu dengan melakukan penjemuran secara rutin setiap harinya. Jika memang sampai saat ini kalian sudah menjemur Murai Batu secara rutin setiap pagi, kalian juga perlu melihat durasinya. Saran kami sebaiknya naikkan durasi penjemuran Murai Batu sampai batas burung dapat menerimanya.

2. Kurangi Intensitas Mandi Murai Batu

Jika di atas kami sarankan untuk menaikkan durasi penjemuran Murai Batu, namun cukup berbeda untuk kali ini. Memang benar jika memandikan Murai Batu secara rutin akan membuat kondisi kesehatannya semakin meningkat. Akan tetapi, ketika dalam kondisi menaikkan emosi dan mental, maka frekuensi atau intensitas mandi sebaiknya dikurangi sampai Murai Batu kembali mempunyai mental petarung.

3. Lakukan Pengembunan

Melakukan terapi pengembunan juga bisa menjadi salah satu cara menaikkan emosi Murai Batu sebelum mengikuti lomba. Melalui pengembungan secara rutin, maka dapat membuat saluran pernafasan Murai Batu menjadi lebih baik. Dengan begitu, kualitas kicauan suara Murai Batu juga pastinya akan lebih bagus.

4. Umbar Murai Batu

Sebagaimana dijelaskan sebelumnya, salah satu penyebab mengapa Murai Batu kalah mental yaitu karena jarang bergerak. Apabila memang seperti itu, kalian bisa memulai untuk membuat kandang besar sebagai tempat umbaran Murai Batu. Kegiatan mengumbar Murai Batu ini bertujuan supaya menaikkan stamina diiringi dengan emosi.

5. Menaikkan Porsi EF Murai Batu

Vitamin Burung Murai Batu

Mungkin sebagian besar dari kalian sudah mengetahui bahwa pakan merupakan salah satu faktor paling menentukan tingkat kepintaran Murai Batu. Oleh sebab itu, memperbaiki pola makan Murai Batu bisa menjadi cara untuk menaikkan emosi dan mental. Cobalah untuk menaikkan porsi pakan EF (ekstra fooding) Murai Batu seperti kroto, ulat ataupun jangkrik.

6. Perbaiki Pola Perawatan Murai Batu

Kemudian cara selanjutnya yaitu dengan memperbaiki pola perawatan Murai Batu setiap harinya. Saat ini juga sebenarnya sudah tersedia cukup banyak pola perawatan Murai Batu supaya mereka bisa memiliki emosi dan mental kuat. Namun, perlu diingat bahwa perawatan Murai Batu supaya emosinya naik juga perlu memperhatikan beberapa poin di atas.

7. Berlatih dengan Murai Batu Betina

Setelah dilakukan perawatan rutin setiap hari, cara menaikkan emosi dan mental Murai Batu selanjutnya yaitu dengan memanfaatkan Murai Batu betina. Pasalnya, tingkat emosi Murai Batu akan sangat berkaitan erat dengan birahi. Jadi, bisa dikatakan berlatih dengan Murai Batu betina dapat menjadi salah satu alternatif untuk meningkatkan emosi burung.

8. Berlatih dengan Burung Lain

Selain berlatih bersama Murai Batu betina, kalian juga bisa mencoba untuk melatih Murai Batu jantan dengan burung lain. Latihan yang hampir mirip seperti perlombaan ini bertujuan supaya mental Murai Batu semakin kuat. Namun, kami ingatkan ketika hendak melakukan cara ini, sebaiknya lakukanlah dengan hati-hati. Jika mental lebih lemah, justru malah dapat membuat Murai Batu tidak mau bunyi sama sekali.

Tips Menaikkan Mental Murai Batu

Di atas sudah dijelaskan secara lengkap bagaimana cara menaikkan emosi Murai Batu supaya bisa mengeluarkan performa maksimalnya. Nah, selanjutnya juga akan kami berikan sedikit pembahasan mengenai sejumlah tips agar Murai Batu mempunyai mental petarung atau fighter.

Adapun beberapa tips dan trik menaikkan mental Murai Batu menjadi petarung supaya bisa menjuarai perlombaan atau kontes tersebut diantaranya yaitu seperti di bawah ini.

  • Letakkan Murai Batu di tempat ramai.
  • Tempelkan Murai Batu dengan burung kecil.
  • Jauhkan burung dari suara Murai Batu lainnya.
  • Selalu pindahkan gantungan sangkar atau kandang Murai Batu.
  • Goda Murai Batu menggunakan suara supaya bisa terpancing emosinya.

Akhir Kata

Dari pembahasan di atas dapat diambil kesimpulan bahwa cara supaya emosi Murai Batu bisa stabil yaitu tergantung dari pola perawatan harian serta pemberian pakannya. Jadi, pada intinya pola perawatan Murai Batu yang benar pastinya akan membuat burung menjadi lebih sehat sehingga mentalnya lebih terjaga.

Demikian sekiranya penjelasan dari Birdsny.com seputar cara menaikkan emosi Murai Batu untuk semua jenis, entah itu dari segi perawatan harian ataupun pemberian pakannya. Semoga informasi di atas dapat dijadikan sebagai referensi ketika hendak membuat emosi serta mental Murai Batu lebih terjaga.