7 Cara Agar Merpati Cepat Bertelur : Perawatan & Pemberian Pakan

Cara Agar Merpati Cepat Bertelur – Setiap pecinta Merpati pasti menginginkan bahwa salah satu jenis burung peliharaan tersebut bisa bertelur atau berbuah dengan lancar dan normal. Pasalnya, jika Merpati betina rajin dan selalu tepat dalam bertelur, maka pastinya akan bagus untuk kedepannya, terlebih lagi jika indukannya merupakan trah juara.

Merpati yang masa beterlurnya selalu tepat nantinya akan sangat membantu dalam mengatur siklus giringnya sehingga mereka akan lebih mudah untuk beristirahat. Akan tetapi, terdapat beberapa kasus dari penghobi Merpati yang mengeluhkan bahwa burung peliharaan mereka jarang atau bahak tidak mau berbuah sama sekali.

Tentunya permasalahan Merpati tidak mau mengeluarkan telur tersebut dapat disebabkan oleh sejumlah faktor, entah itu dari segi pola perawatan hariannya salah ataupun pemberian pakannya tidak tepat. Jika mengalami hal tersebut, jangan khawatir karena masih ada beberapa solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut.

Namun, perlu diingat bahwa ketika kalian ingin Merpati cepat mengeluarkan keturunan, maka dibutuhkan adanya sebuah kesabaran serta ketelatenan dalam proses perawatannya. Nah, daripada penasaran, langsung saja simak baik-baik pembahasan tuntas mengenai cara agar Merpati cepat bertelur di bawah ini.

Penyebab Merpati Jarang Bertelur

Penyebab Merpati Jarang Bertelur

Seperti dijelaskan di atas, terdapat berbagai macam hal yang bisa menjadi penyebab burung Merpati jarang atau bahkan tidak mau bertelur. Dimana sejumlah faktor penyebab permasalahan Merpati jarang berbuah tersebut bisa saja terjadi entah itu karena faktor internal maupun eksternal.

Maka dari itu, sebelum pembahasan poin utama mengenai cara agar Merpati cepat bertelur berlanjut, ada baiknya cari tahu terlebih dahulu beberapa penyebabnya. Adapun sejumlah faktor penyebab Merpati jarang berbuah tersebut diantaranya yaitu seperti berikut ini.

  • Merpati belum beradaptasi dengan lingkungan.
  • Merpati kurang vitamin.
  • Merpati kekurangan mineral.
  • Merpati kurang kawin dengan pasangannya.
  • Merpati kekurangan asupan protein.
  • Merpati betina sudah mandul.
  • Merpati jantan mandul.
  • Usia Merpati masih terlalu muda.

Cara Agar Merpati Cepat Bertelur

Cara Agar Burung Merpati Cepat Bertelur

Setelah mengetahui apa saja penyebab Merpati jarang atau bahkan tidak mau bertelur sama sekali meskipun sudah giring keras bersama pasangannya, selanjutnya kalian juga harus mengetahui bagaimana cara agar jenis burung peliharaan tersebut bisa cepat bertelur serta memberikan keturunan.

Sebagaimana diketahui, sebenarnya agar bisa membuat Merpati betina cepat dan rutin berbuah, pemiliknya bisa melakukan berbagai macam upaya, entah itu dari segi perawatan harian ataupun pemberian pakannya. Daripada penasaran, langsung saja perhatikan baik-baik tata cara agar Merpati cepat bertelur di bawah ini.

1. Buat Merpati Nyaman di Kandang

Cara agar Merpati cepat bertelur pertama yaitu memberikan kandang yang nyaman serta ruangan yang cukup. Saran kami sebaiknya tempatkan Merpati pada sangkar atau kandang yang memadai agar burung mudah dalam beradaptasi dengan lingkungan barunya. Selain itu, lakukan juga pengumbaran agar Merpati bisa lebih nyaman.

2. Berikan Merpati Vitamin E

Memberikan vitamin E secara rutin juga bisa menjadi salah satu cara agar Merpati cepat bertelur. Silahkan berikan vitamin E untuk Merpati seperti Natur E, Ever E dan lain sebagainya secara rutin dan teratur setiap harinya. Dimana vitamin E sendiri bermanfaat untuk menjadi suplemen sebagai antioksidan dan pelindung sel-sel tubuh dari kerusakan, bahkan bisa menambah tingkat giring dengan pasangannya, layaknya manfaat kencur untuk Merpati.

3. Berikan Merpati Grit

Seperti diketahui, Merpati merupakan salah satu jenis burung pemakan biji-bijian seperti jagung, kacang hijau dan lain sebagainya. Karena biji jagung cenderung keras terhadap pencernaan Merpati, maka diperlukan adanya pakan pendamping agar biji jagung tersebut cepat hancur, salah satunya yaitu grit.

Grit sendiri memiliki bentuk seperti pasir yang berguna sebagai pakan ngasin guna membantu proses penghancuran biji jagung di dalam pencernaan Merpati. Sebab, jika proses pencernaan Merpati terhambat, hal ini juga pastinya akan mengganggu proses pembuahan. Maka dari itu, apabila pencernaan lancar, maka kemungkinan besar Merpati akan cepat bertelur.

4. Cukupi Kebutuhan Asupan Protein Merpati

Cara agar Merpati cepat bertelur selanjutnya yaitu mencukupi kebutuhan asupan protein setiap harinya. Kalian bisa memberikan makanan berprotein tinggi untuk Merpati seperti terasi, pelet ikan lele maupun voer ayam petelur setiap harinya. Namun, perlu diingat bahwa berikan pakan tambahan tersebut sesuai dengan porsinya.

Sebab, makanan berprotein tinggi dapat memperbaiki sel-sel rusak dan pastinya diharapkan bisa memperbaiki sistem reproduksi pada Merpati. Namun, di lain sisi makanan berprotein tinggi seperti terasi juga sangat bermanfaat untuk beberapa burung lainnya, sebagai contoh terasi bermanfaat untuk membuat suara Perkutut menjadi lebih merdu.

5. Berikan Merpati Cangkang Telur

Cara terakhir agar Merpati cepat bertelur yaitu memberikan kulit atau cangkang telur. Menurut beberapa penelitian, cangkang telur sendiri bisa membantu proses penghancuran biji jagung keras di dalam pencernaan, hampir sama seperti pakan grit. Jadi, pemberian cangkang telur sebagai camilan ngasin, maka bisa membantu proses Merpati agar cepat berbuah.

Ciri Merpati Mau Bertelur

Ciri Merpati Mau Bertelur

Di atas sudah dijelaskan secara lengkap bagaimana cara agar Merpati betina cepat bertelur, entah itu dari segi pola perawatan harian ataupun pemberian pakan tambahannya. Apabila sudah melakukan beberapa tips di atas, kemudian kalian juga sebenarnya harus mengetahui apa saja ciri-ciri Merpati mau mengeluarkan telur.

Dimana tanda atau indikasi burung Merpati mau berbuah dapat dilihat dari berbagai macam segi, mulai dari fisik, tingkah laku dan lain sebagainya. Agar lebih jelasnya, di bawah ini adalah sejumlah ciri Merpati betina ingin bertelur.

  • Merpati betina terlihat lebih gelisah.
  • Merpati mulai mengumpulkan jerami.
  • Merpati tidak banyak bergerak.
  • Perut Merpati mulai membesar.
  • Merpati mengurangi porsi makannya.
  • Merpati mulai mencari tempat nyaman dan aman.
  • Merpati mulai mencari tempat hangat.
  • Merpati betina menolak untuk kawin.
  • Merpati betina dikejar-kejar Merpati jantan.
  • Merpati menjadi lebih agresif.

Akhir Kata

Dari penjelasan di atas dapat diambil kesimpulan bahwa Merpati yang jarang atau bahkan tidak mau berbuah sebenarnya bisa disebabkan oleh sejumlah hal, baik itu dari segi internal maupun eksternal. Meskipun demikian, untuk membuat Merpati cepat bertelur sebenarnya dapat dilakukan melalui beberapa cara, entah itu dari segi pola perawatan harian ataupun pemberian pakannya.

Itulah sekiranya pembahasan seputar cara agar Merpati cepat bertelur dari segi pola perawatan harian hingga pemberian pakan tambahannya versi Birdsny.com. Semoga informasi di atas dapat dijadikan sebagai referensi ketika ingin membuat Merpati betina cepat giring dan mengeluarkan telur.