Manfaat Terasi Untuk Perkutut – Seperti diketahui, Perkutut merupakan salah satu jenis burung peliharaan yang mempunyai bentuk hampir mirip seperti Merpati, hanya saja ukurannya sedikit lebih kecil. Meskipun ketenarannya tidak seperti burung kicau lainnya seperti Murai, Kenari, Kacer dan lain sebagainya, namun Perkutut tetap memiliki penggemar.
Di Indonesia sendiri saat ini Perkutut dapat dibedakan menjadi dua jenis, yaitu Perkutut Bangkok dan Perkutut lokal. Dimana Perkutut jenis Bangkok umumnya mempunyai suara kicauan yang lebih bagus dari Perkutut lokal sehingga membuatnya digemari oleh sebagian besar pecinta burung kicauan.
Meskipun demikian, bukan berarti Perkutut lokal tidak bisa mengeluarkan suara gacor dan indah. Pasalnya, burung Perkutut lokal tetap bisa mengeluarkan suara kicauan gacor asalkan pola perawatan serta pemberian pakannya dilakukan dengan benar, salah satunya yaitu dengan memberikan terasi sebagai ramuan ataupun pakan tambahan.
Mungkin sebagian besar dari kalian terutama bagi pemula pecinta Perkutut bertanya-tanya apa sebenarnya manfaat terasi. Nah, untuk membantunya pada kesempatan kali ini kami akan menjelaskan secara lengkap mengenai manfaat terasi untuk Perkutut dilengkapi dengan cara dan waktu pemberian beserta efek sampingnya.
Komposisi Kandungan Terasi
Sebelum pembahasan utama mengenai manfaat terasi untuk burung Perkutut lebih lanjut, sebaiknya pahami terlebih dahulu apa saja komposisi kandungannya. Adapun beberapa kandungan gizi yang terdapat di dalam terasi tersebut diantaranya yaitu seperti di bawah ini.
- Abu.
- Air.
- Zat besi (Fe), Ferrum, Iron.
- Kalori.
- Fosfor (P).
- Kalium (K).
- Kalsium (Ca).
- Karbohidrat.
- Karoten total (Re).
- Lemak (Fat).
- Natrium (Na), Sodium.
- Niasin, C6H5NO2, Niacin.
- Protein.
- Vitamin A.
- Vitamin B1.
- Vitamin B2.
- Vitamin C.
- Seng (Zn).
- Serat.
- Tembaga (Cu)
Manfaat Terasi Untuk Perkutut
Seperti dijelaskan sebelumnya, manfaat utama terasi untuk Perkutut yaitu supaya membuat burung tersebut mampu mengeluarkan suara keras dan merdu. Oleh sebab itu, beberapa orang memanfaatkan terasi untuk dijadikan sebagai salah satu ramuan atau jamu supaya Perkutut gacor, khususnya Perkutut jantan.
Hal ini dikarenakan terasi mempunyai kandungan protein yang sangat tinggi dan baik untuk suara burung Perkutut. Dengan kata lain, manfaat terasi akan sangat terasa untuk burung perkutut yang malas berkicau. Hal ini dikarenakan kandungan terasi mampu membentuk suara Perkutut yang bagus sehingga meningkatkan gairah manggungnya.
Selain itu, terasi juga mempunyai kandungan vitamin cukup tinggi seperti halnya minyak ikan sehingga dapat digunakan ketika kalian hendak membuat suara Perkutut besar. Akan tetapi, perlu diingat bahwa pemberian terasi untuk Perkutut ini hanya dijadikan sebagai jamu atau ramuan tradisional saja.
Cara Pemberian Terasi Untuk Perkutut
Setelah mengetahui apa saja manfaat terasi untuk Perkutut, selanjutnya kalian juga harus mengerti bagaimana cara pemberiannya. Sebagaimana diketahui, salah satu jenis burung peliharaan ini sangat gemar sekali memakan pakan biji-bijian seperti kacang hijau, ketan hitam, beras merah, gabah, milet dan lain sebagainya.
Maka dari itu, pemberian terasi untuk membuat suara Perkutut semakin gacor dan keras yaitu dengan meraciknya menjadi seperti pakan biji-bijian. Daripada penasaran, tanpa berlama-lama lagi langsung saja perhatikan baik-baik tata cara pemberian terasi untuk semua jenis Perkutut berikut ini.
- Siapkan satu buah terasi, entah itu terasi dalam bentuk kemasan ataupun dalam bentuk batangan.
- Cara selanjutnya, silahkan buat terasi menjadi bulatan-bulatan kecil menyerupai kacang hijau supaya Perkutut mudah menelannya.
- Silahkan masukkan pakan terasi tersebut ke dalam cepuk makanan Perkutut di dalam sangkar.
- Kalian juga bisa melolohkan terasi secara langsung ke paruh Perkutut.
Waktu Ideal Pemberian Terasi Untuk Perkutut
Di atas sudah dijelaskan secara rinci apa saja manfaat terasi untuk Perkutut beserta tata cara peracikan ataupun pemberiannya. Seperti sudah kami singgung sebelumnya, pemberian terasi untuk burung Perkutut ini hanya dilakukan sebagai pakan tambahan atau jamu supaya dapat membuatnya rajin bunyi.
Oleh sebab itu, saran kami sebaiknya berikanlah terasi sebagai ramuan tradisional untuk membuat suara Perkutut besar sebanyak 3 butir seminggu sekali. Apabila kicauan Perkutut sudah sering bunyi dan bersuara nyaring, maka sebaiknya kurangi pemberian porsi terasi setiap minggunya.
Efek Samping Terasi Untuk Perkutut
Meskipun di atas terasi sangat bermanfaat untuk suara burung Perkutut, namun bukan berarti bahwa salah satu bumbu dapur tersebut tidak memberikan efek samping negatif kepada kesehatannya. Sebab, ketika seseorang memberikan terasi untuk Perkutut yang sudah rajin bunyi, maka kemungkinan besar akan membuat Perkutut macet bunyi.
Permasalahan Perkutut macet bunyi atau bahkan tidak bunyi sama sekali juga sebenarnya sudah sering dialami oleh sejumlah penggemarnya. Oleh sebab itu, jika memang burung Perkutut kalian sebelumnya sudah rajin bunyi, maka saran kami sebaiknya hindari pemberian terasi.
Akhir Kata
Dari pembahasan di atas dapat diambil kesimpulan bahwa terasi sangat bermanfaat untuk membantu Perkutut mengeluarkan suara kicauannya menjadi semakin besar dan keras. Akan tetapi, cara pemberiannya benar-benar harus diperhatikan. Pasalnya, jika diberikan terlalu sering maka bisa membuat Perkutut macet bunyi.
Itulah sekiranya penjelasan dari Birdsny.com seputar manfaat terasi untuk Perkutut dilengkapi dengan cara hingga waktu ideal pemberiannya. Semoga informasi di atas dapat dijadikan sebagai referensi ketika hendak memberikan terasi untuk membuat suara Perkutut semakin besar.