18 Cara Menjinakkan Cucak Ijo Giras & Stres Agar Gacor!!

Cara Menjinakkan Cucak Ijo – Bagi kalian yang ingin mencoba memelihara burung Cucak Ijo muda hutan, tentunya jangan sekali-kali menganggap remeh hal tersebut. Memang benar bahwa Cucak Ijo merupakan salah satu jenis hewan peliharaan yang indah. Namun karena habitat aslinya adalah hutan, maka burung tersebut bisa saja giras ketika dipelihara.

Selain indah, Cucak Ijo juga banyak dijadikan sebagai burung peliharaan dengan alasan suara kicauannya yang merdu. Dimana kemampuan Cucak Ijo dalam berkicau sendiri tidak bisa dianggap remeh. Terlebih lagi Cucak Ijo mampu mengeluarkan suara kicauan yang sangat bervariasi sehingga kerap dijadikan untuk memaster burung-burung jenis lainnya.

Akan tetapi, terdapat beberapa keluhan dari sebagian besar penggemar Cucak Ijo khususnya para pemula terkait tata cara untuk menjinakannya. Pasalnya, supaya burung Cucak Ijo bisa jinak dan gacor, terdapat beberapa hal penting perlu diperhatikan, entah itu dari segi pola perawatan harian, pemberian pakan hingga pelatihannya.

Maka dari itu, apabila kalian berencana membuat Cucak Ijo yang giras dan stres jinak, ada baiknya cari tahu terlebih dahulu bagaimana tata cara melakukannya. Nah, untuk membantunya pada kesempatan kali ini kami akan menjelaskan secara lengkap mengenai cara menjinakkan Cucak Ijo muda hutan giras dan stres agar bisa mengeluarkan suara kicauan gacor.

Karakteristik Cucak Ijo

Karakteristik Cucak Ijo

Sebelum membahas poin utama mengenai cara menjinakkan Cucak Ijo lebih lanjut, sebaiknya pahami terlebih dahulu ciri khas ataupun karakteristiknya di alam liar. Adapun karakteristik burung Cucak Ijo tersebut diantaranya yaitu seperti di bawah ini.

  • Cucak Ijo merupakan burung semi fighter.
  • Cucak Iji sangat takut dengan suasana gelap.
  • Cucak Ijo memang cerdas, namun pelupa.
  • Cucak Ijo mudah dijinakkan serta cepat gacor.

Cara Menjinakkan Cucak Ijo

Cara Menjinakkan Burung Cucak Ijo

Burung yang didominasi warna hijau, khususnya pada bagian Sayap Cucak Ijo ini mulai banyak digemari oleh sebagian besar masyarakat di Indonesia. Tidak hanya warna mencoloknya yang indah dipandangi saja, namun suara merdu kicauan Cucak Ijo juga menjadi salah satu alasan mengapa banyak orang ingin sekali memeliharanya.

Akan tetapi, bagi para pemula mungkin menjinakkan Cucak Ijo bukanlah perkara mudah, karena dibutuhkan adanya kesabaran serta ketelatenan. Daripada penasaran, berikut ini akan kami jelaskan secara lengkap bagaimana cara menjinakkan Cucak Ijo dari segi pola perawatan harian, pemberian pakan hingga pelatihannya.

1. Atur Jadwal Mandi Cucak Ijo

Cukup berbeda dengan beberapa jenis burung peliharaan lainnya, Cucak Ijo sebaiknya jangan terlalu sering dimandikan. Pasalnya, Cucak Ijo muda hutan yang terlalu sering dimandikan akan bersifat lebih agresif sehingga sulit untuk dijinakkan. Maka dari itu, saran kami sebaiknya mandikan Cucak Ijo secara rutin selama 3 hari sekali atau paling lama 1 minggu sekali.

2. Berikan Cucak Ijo Pakan Biji-Bijian

cara menjinakkan Cucak Ijo selanjutnya yaitu dengan memberikannya pakan berupa biji-bijian. Dimana pemberian pakan biji-bijian untuk Cucak Ijo sendiri paling tepat dilakukan saat menjelang malam hari. Perlu diingat, usahakan hindari pemberian pakan biji-bijian Cucak Ijo pada pagi hari karena akan membuat mereka cepat lapar serta gelisah.

3. Embunkan Cucak Ijo Saat Pagi Hari

Mengembunkan Cucak Ijo saat pagi hari secara rutin juga bisa dilakukan sebagai salah satu cara menjinakannya. Embun pagi hari dipercaya mampu membuat Cucak Ijo jinak lebih cepat. Setelah diembunkan, jangan terburu-buru memasukkan Cucak Ijo ke dalam sangkar. Sebaiknya jemur terlebih dahulu di bawah sinar matahari, tetapi tidak lebih dari jam 12 siang.

4. Semprotkan Air ke Tubuh Cucak Ijo

Selain membasahi tubuh Cucak Ijo menggunakan terapi embun pada pagi hari, kalian juga bisa membasahinya dengan menyemprotkan air ke seluruh badannya. Tujuan menyemprotkan air ke tubuh Cucak Ijo sendiri yaitu supaya mereka bisa lebih cepat jinak serta menghilangkan rasa stress burung. Sebaiknya lakukan penyemprotan air tersebut selama satu minggu sekali saja.

5. Buat Cucak Ijo Melihat Pemiliknya Tidur

Cara menjinakkan Cucak Ijo giras dan stres selanjutnya yaitu biarkan melihat para pemiliknya tidur. Beberapa orang menganggap bahwa cara tersebut mampu membuat psikologis Cucak Ijo lebih percaya kepada pemiliknya sehingga tidak akan pernah menyakitinya. Tata cara melakukannya juga tergolong sangat mudah, pemilik hanya perlu tidur di dekat sangkar atau kandang Cucak Ijo.

6. Berikan Cucak Ijo Jangkrik

Seperti sudah dijelaskan sebelumnya, pakan menjadi faktor utama supaya Cucak Ijo bisa jinak dengan pemiliknya. Jadi, cobalah berikan pakan serangga seperti jangkrik secara langsung menggunakan tangan. Cara ini perlu dilakukan dengan tujuan Cucak Ijo dapat berinteraksi atau melakukan kontak fisik secara langsung bersama pemiliknya.

7. Pastikan Kenyamanan Kandang Cucak Ijo

Memastikan kenyamanan sangkar atau kandang Cucak Ijo menjadi salah satu cara menjinakkan burung selanjutnya. Pada intinya, jika kondisi sangkar Cucak Ijo dan lingkungannya di sekitar nyaman, maka dapat dipastikan bahwa mereka bisa jinak lebih cepat.

8. Rutin Bersihkan Sangkar

Selain kenyamanan, kebersihan sangkar Cucak Ijo juga pastinya penting untuk diperhatikan. Saran kami sebaiknya bersihkan kandang atau sangkar Cucak Ijo secara rutin dari kotoran ataupun debu yang menempel. Sebab kotoran serta debut tersebut bisa saja mengandung kuman atau bakteri yang berbahaya bagi kesehatan Cucak Ijo.

9. Biasakan Cucak Ijo Berada di Luar Rumah

Cara menjinakkan Cucak Ijo giras berikutnya yaitu membiasakannya berada di luar rumah. Meletakkan atau menggantang burung di luar dan samping rumah sendiri berguna supaya mereka bisa cepat beradaptasi dengan lingkungan sekitar. Apabila Cucak Ijo dapat beradaptasi dengan cepat, maka secara otomatis mereka juga mudah jinak dengan pemiliknya.

10. Lakukan Pemasteran Cucak Ijo

Salah satu cara ampuh selanjutnya dalam menjinakkan Cucak Ijo muda hutan yaitu melakukan pemasteran. Adapun waktu terbaik untuk memaster Cucak Ijo sendiri yaitu pada saat pagi, siang, sore hari dan dalam waktu semalaman. Artinya, pemasteran Cucak Ijo dapat dilakukan kapanpun, asalkan langkah-langkahnya benar.

11. Mandikan Cucak Ijo Menggunakan Tangan

Memang benar bahwa memandikan Cucak Ijo terlalu sering sangat tidak disarankan untuk dilakukan. Namun, pada saat memandikan Cucak Ijo melalui semprotan air, sebaiknya bersihkan juga anggota badannya menggunakan tangan. Hal ini bertujuan supaya Cucak Ijo bisa mendapatkan kontak fisik secara langsung dengan pemilik sehingga cepat jinak.

12. Perhatikan Cuaca Lingkungan Sekitar

Seperti sudah disinggung sebelumnya, Cuak Ijo akan jinak apabila kondisi atau keadaan di sekitarnya nyaman. Nah, salah satu cara membuat Cucak Ijo nyaman yaitu memperhatikan cuaca. Apabila cuaca terlihat mendung atau bahkan hujan, sebaiknya letakkan sangkar di tempat aman. Jadi, pastikan sangkar Cucak Ijo tidak terkena angin maupun air hujan secara langsung.

13. Rutin Mengganti Air Minum

Cara menjinakkan Cucak Ijo giras dan stres terakhir yaitu rutin mengganti air minum di dalam sangkar. Jangan biarkan Cucak Ijo sakit karena air minumnya terkontaminasi karena akan membuatnya sulit untuk dijinakkan. Maka dari itu, pastikan ganti air minum Cucak Ijo secara rutin setiap harinya.

Kesimpulan

Itulah sekiranya penjelasan dari Birdsny.com seputar cara menjinakkan Cucak Ijo giras dan stres supaya bisa gacor dan lebih merdu. Semoga informasi di atas dapat dijadikan sebagai referensi ketika hendak menjinakkan burung Cucak Ijo kesayangan di rumah.